Atas Restu Presiden Jokowi, Illiza Sa’aduddin Djamal Maju pada Munaslub Perpani

Jakarta,b-Oneindonesia – Presiden Joko Widodo hadiri acara Kenduri Kebangsaan yang digelar oleh Yayasan Sukma Bangsa dan Forum Bersama (Forbes) anggota DPR dan DPD RI asal Aceh. Acara yang membangun semangat keacehan, keislaman, dan keindonesiaan dalam satu bagian tak terpisahkan tersebut digelar di Sekolah Sukma Bangsa, Kabupaten Bireuen, Aceh, pada Sabtu, 22 Februari 2020.

Presiden Jokowi memberikan sambutan dalam acara tersebut, sangat mengapresiasi inisiatif digelarnya acara Kenduri Kebangsaan ini.

Presiden memandang Aceh sebagai daerah berbudaya dinamis, penuh toleransi, menjunjung nilai-nilai keislaman, dan memiliki sejarah kemaritiman yang kuat.

Komisi X DPR RI dari Fraksi PPP ibu Illiza Sa’aduddin Djamal yang juga wakil rakyat dari Aceh, turut mendampingi Presiden selama kunjungan kerja di Bumi Serambi Mekah. Momen kedekatan ini dimanfaatkan Illiza untuk meminta ijin dan restu kepada Jokowi untuk menjadi nahkoda Perpani melanjutkan kepemimpinan Kelik Wirawan Widodo (2018-2022) yang mundur di akhir desember 2019.

“Alahmdulilah bapak Presiden merestui jika saya maju dalam Munaslub Perpani nanti. Bahkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono dan Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil menyatakan kesedianya menjadi Pembina”, ujar Illiza Sa’aduddin Djamal.

Hingga penutupan pendaftaran Calon Ketua Umum Perpani jumat (21/2/2020) panitia penjaringan telah menerima dua calon yang datang mendaftar melalui utusan masing-masing. Kedua calon tersebut adalah Ramdhani Basri (Pengusaha) dan Illiza Sa’aduddin Djamal (Komisi X DPR RI).

Iksan Ingratubun ketua tim verifikasi membenarkan bahwa dirinya telah menerima dua nama dan dokumen pendukung masing-masing bakal calon yang telah mendaftar. Selanjutnya tinggal tunggu hasil penelitian tim verifikasi yang bekerja selama tiga hari ke depan.

“Tim Verifikasi Balon atau Calon Ketum akan memeriksa kelengkapan Administrasi seperti CV, Pernyataan Kesediaan, Domisili dan lain-lain termasuk jumlah dukungan 30 persen dari pemilik suara.

Dari hasil verifikasi kami akan menetapkan mana yang berhak menjadi Calon Ketua Umum pada Munaslub tanggal 27-28 Februari 2020. Hasil ini akan kami laporkan kepada PB Perpani dan selanjutnya akan disampaikan pada Munaslub nanti”, jelas Iksan Ingratubun.

Pengacara ini katakan, tim verifikasi akan bekerja “karena kami diberi waktu untuk melakukan verifikasi dari tanggal 22-24 Februari, Insya Allah senin selesai, karena tidak sulit mengingat syarat yang ditetapkan oleh Perpani normatif saja, yang berat hanya dukungan 30 persen dari Pengurus Perpani tingkat Provinsi” ujarnya.

Panahan merupakan salah satu cabang olah raga yang diandalkan KOI untuk mendulang medali di Olimpiade Tokyo mendatang. Kalau cabang olah raga lain baru di garis start, Panahan sudah di depan podium tinggal selangkah lagi bisa menggapai medali. Karena itu jika teman-teman Perpani menginginkan saya menjadi nahkoda untuk memimpin para arjuna dan srikandi Indonesia, saya kira kuncinya hanya satu, bersatu dan bahu membahu, hilangkan dikotomi diantara para pengurus, pelatih dan atlit. Tugas kita bagaimana mendengungkan lagu Indonesia Raya di Olimpiade Tokyo mendatang ujar Illiza Sa’aduddin Djamal.

Dengan dukungan yang diperoleh Illiza dan menguatnya dukungan dari Pengurus Propinsi (24 Pengprov) diperkirakan pemilihan akan berjalan satu putaran, bahkan dimungkinkan akan terjadi aklamasi. Jika ini terjadi tugas Illiza selanjutnya dalam waktu dekat adalah mengkonsolidasikan dan mereposisi pengurus sesuai amanat Munaslub nanti jika itu menjadi rekomendasi yang harus dijalankan Ketua Umum terpilih.

Sementara itu sumber yang dekat dengan Ramdhani Basri tetap menyambut baik jika Presiden telah merestui salah satu kandidat. Pak Ramdhani dalam kapasitasnya sebagai penasehat Perpani tetap akan mendukung apapun hasilnya, yang penting demi kebaikan dan kemajuan panahan Indonesia.

Komentar