Janji Setia seluruh anggota FPD DPR RI pada Ketua Umum PD, AHY ditangga digedung DPR Senayan
Jakarta, b-Oneindonesia – Sebanyak 53 Orang kader Demokrat yang menduduki kursi anggota DPR RI periode 2019-2024 mengucapkan ikrar setia terhadap Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Pengucapan ikrar setia ini dipimpin Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) di tangga Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/3).
“Hari ini kita bergerak tak kuasa menahan kuasa karena kita ingin mempertahankan kebenaran dan keadilan. Setahun lalu hari ini kita semuanya menjadi saksi terjadinya regenerasi kepemimpinan estafet pemimpin partai Demokrat dari Bapak SBY [Susilo Bambang Yudhoyono] kepada AHY di Kongres kelima Partai Demokrat,” kata Ibas
Ibas mengatakan banyak masalah yang lebih penting yang harus dihadapi Indonesia di hari mendatang. Menurutnya, masalah itu antara lain penanganan ekonomi dan kesehatan akibat pandemi Covid-19, upaya mewujudkan Indonesia yang lebih adil dan makmur melalui keadilan sosial untuk seluruh negeri.
“Tapi hari ini, melihat situasi yang terjadi terhadap partai kita, Partai Demokrat. Maka loyalty to my party begins yang kami ada di sini karena suara rakyat melalui proses demokrasi yang tentu diberikan ruang oleh Partai Demokrat yang sama-sama kita cintai,” ujar Ibas.
Dalam ikrar kesetiaan tersebut, Ibas dan para kader Demokrat di DPR menegaskan akan setia untuk tegaknya konstitusi, UU Partai Politik, serta AD/ART Partai Demokrat Hasil Kongres ke-V Tahun 2020 yang telah disahkan Pemerintah dan dicatat dalam Surat Keputusan Kemenkumham tanggal 18 Mei 2020 Nomor M.HH-09-AH.11.01 tahun 2020.
“Setia kepada kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat periode 2020-2025 pimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono Hasil Kongres ke-V Partai Demokrat yang sah tahun 2020 yang lalu,” tegas mereka dalam ikrar tersebut.
Mereka pun menegaskan bakal terus membela dan mempertahankan segala ajaran, doktrin, ideologi, manifesto politik, tradisi, dan platform Partai Demokrat. Pun tetap bersatu, kompak, dan terus menjaga solidaritas sesama kader dan senantiasa memperjuangkan amanat penderitaan dan harapan rakyat demi terwujudnya cita-cita berdirinya NKRI, utamanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Sebagai informasi pada Pileg 2019 silam, Demokrat berhasil menempatkan 54 kader di DPR RI. Dengan demikian, hanya satu yang tidak ikut dalam ikrar kesetiaan pada AHY yang dipimpin tersebut.
Diketahui, dari 54 anggota DPR fraksi Demokrat tersebut, Jhoni Allen Marbun yang merupakan wakil dari Dapil Sumatera Utara II memilih membelot untuk turut menginisiasi Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumut pada 5 Maret lalu.
KLB yang diinisiasi sejumlah kader hingga mantan kader Demokrat itu kemudian memilih Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko–yang kala itu notabene bukan kader Demokrat–sebagai ketua umum menggeser AHY.
Segenap anggota DPR RI dari FPD menyampaikan…Panca Setia Bhayangkara Partai Demokrat :
Kami Para Kader dan Bhayangkara Utama Partai Demokrat di Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, dengan ini menyatakan sumpah kesetiaan:
1/ Setia kepada dan akan membela tegaknya Pancasila, NKRI, dan UUD 1945;
2/ Setia kepada dan akan membela tegaknya Konstitusi, UU Partai Politik, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Partai Demokrat, Hasil Kongres ke-V Tahun 2020, yang telah disahkan Pemerintah dan dicatat dalam Surat Keputusan KemenKumHam tanggal 18 Mei 2020 Nomor M.HH-09-AH.11.01 tahun 2020 tentang Pengesahan Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Partai Demokrat
3/ Setia kepada kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat periode 2020-2025, pimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono, Hasil Kongres ke-V Partai Demokrat yang sah Tahun 2020 yang lalu;
4/ Senantiasa membela dan mempertahankan dengan sekuat tenaga dan sepenuh hati segala ajaran, doktrin, ideologi, manifesto politik, tradisi, dan platform Partai Demokrat, serta akan terus menerus tanpa mengenal lelah mengibarkan panji-panji Partai Demokrat di seluruh wilayah NKRI;
5/ Akan tetap Bersatu, Kompak, dan terus menjaga Solidaritas sesama kader dan senantiasa memperjuangkan amanat penderitaan dan harapan rakyat demi terwujudnya cita-cita berdirinya NKRI, utamanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Demikian pernyataan kesetiaan ini kami ucapkan dengan penuh kesadaran dan dengan penuh rasa tanggung-jawab.
Jakarta, 15 Maret 2021
Komentar