Golkar Bikin Poros di Luar Gerindra-PDIP & Usung Capres Airlangga

Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlanggar Hartarto dengan Ketum PAN Zulkifli Hasan dan Ketum PPP Suharso Monoarfa.

Jakarta, b-Oneindonesia – Poros koalisi politik Pilpres 2024 kemungkinan akan dibangun sendiri oleh Partai Golkar tanpa harus mengekor pada partai besar lainnya. Ini lantaran Golkar memiliki modal konstituen dan figur capres yang kompeten.

Golkar sebagai partai besar, tentu tidak mau kehilangan momentum politik tentang kemungkinan mereka bisa jadi aktor penting di Pilpres 2024.

Selain unggul dari segi elektabilitas, juga terlihat konsistensi elite-elite Golkar mengusung ketumnya Airlangga Hartarto sebagai capres 2024.

Airlangga Pamerkan Slogan Bersatu Saat Bersama Partai PAN & PPP

Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlanggar Hartarto bertemu dengan Ketum PAN Zulkifli Hasan dan Ketum PPP Suharso Monoarfa. Dalam kesempatan itu, sambil berpegangan tangan ketiganya pamer slogan Bersatu.

“Kita ini bertiga dan ‘Bersatu’, koalisi mempererat persatuan untuk melanjutkan pembangunan, nah ‘Bersatu’ adalah beringin, surya alam, dan baitullah,” kata Airlangga.

Airlangga menjelaskan, slogan itu menganalogikan logo pohon beringin Golkar yang disinari matahari. Tujuannya, menurut Airlangga, untuk mendapat ridho dari Tuhan

“Jadi kalau pohon beringin harus disinari oleh matahari dia akan menjadi hijau dan kalau sudah tumbuh kita sama-sama membangun dan melanjutkan mendapatkan ridho Allah SWT,” ujar Airlangga.

“Partai Golkar, PPP, dan PAN bertekad membangun komunikasi dan budaya politik baru. Yakni, politik yang dibangun dengan kerja sama, secara berjenjang dan bertahap, didasari deliberasi dan hasil kajian yang mendalam. Bukan kerja sama yang dilakukan secara terburu-buru, instan dan singkat. Komitmen kita adalah kebutuhan dan kesadaran untuk senantiasa memperkuat persatuan dan kemaslahatan bangsa. Ketegasan terkait hal ini dilandasi oleh pemahaman atas berbagai resiko dan konsekuensi akibat munculnya politik identitas” ujarnya.

“Dalam pertemuan ini, kami sepakat untuk mengawal agenda politik kedepan. Kerja sama dilakukan tentunya juga dalam rangka mendukung, menopang dan mengawal suksesnya pemerintahan dan kepemimpinan Bapak Presiden Joko Widodo hingga tahun 2024 mendatang” jelas Airlangga.

 

Komentar