Kunjungi Latihan Tarung Derajat di Mabes Komando Armada II TNI AL Surabaya, Bamsoet Saksikan Kehebatan Bela Diri Para Prajurit TNI AL

Surabaya, b-Oneindonesia – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo sekaligus Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat (PB KODRAT) disambut Panglima Komando Armada II TNI AL Laksamana Muda Iwan Isnurwanto di Markas Besar Komando Armada II TNI AL Surabaya sebelum menyaksikan demontrasi jurus-jurus maut Tarung Derajat para prajurit TNi AL.

Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Tarung Derajat ini mengingatkan merawat warisan budaya dan kearifan lokal bukanlah persoalan yang mudah. Derasnya laju globalisasi yang ditopang oleh kemajuan teknologi informasi, di satu sisi telah menawarkan beragam efisiensi dan simplifikasi dalam beragam bidang kehidupan. Namun di sisi lain juga menghadirkan potensi ancaman yang dapat menggerus nilai-nilai kearifan lokal bangsa Indonesia.

“Tarung Derajat merupakan seni bela diri asli Indonesia, sekaligus warisan budaya dan kearifan lokal yang lahir dari kreasi anak bangsa. Dalam konteks inilah, memajukan olahraga Tarung Derajat menjadi bagian dari upaya dan partisipasi kita untuk merawat, melindungi dan menjaga warisan budaya dan kearifan lokal,” ujar Bamsoet saat meninjau Satuan Latihan Khusus Komando Armada II (Satlasus Koarmada II) Tarung Derajat di Markas Komando Armada II TNI Angkatan Laut, Surabaya, Senin (7/3/22).

Tarung Derajat merupakan seni bela diri asli Indonesia dengan Ketua Dewan Pembina Kepala BIN Jend Pol (P) Budi Gunawan. Hadir Pengurus PB KODRAT antara lain Ketua Harian Brigjen (Pol) Syamsul Bahri, Hubungan Antar Lembaga Junaidi Elvis dan Andrys Ronaldi, serta Komunikasi dan Media Dwi Nugroho. Selain Ketua Harian Tarung Derajat Jawa Timur Erwin H Boejono

Turut hadir Anggota Komisi X DPR RI Robert J Kardinal, Panglima Koarmada II Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak serta Wakil Ketua FKPPI Jawa Timur Agus Ronald.

Bamsoet mengapresiasi Koarmada II yang telah membuat Satlasus Tarung Derajat sejak tahun 2020. Selama ini TNI, Polri, BIN serta Sekolah Tinggi Intelejen Negara (STIN) juga telah menjadikan Tarung Derajat sebagai salah satu ilmu beladiri yang wajib dipelajari. Tarung Derajat juga hadir dalam kegiatan ekstrakulikuler peserta didik dari mulai tingkat dasar hingga perguruan tinggi.

“Walaupun belum lama terbentuk, Satlasus Tarung Derajat Koarmada II telah menorehkan beberapa prestasi di Kejuaraan Provinsi Tarung Derajat tahun 2021. Kelasi Dua Setiawan Derajat meraih mendali emas di kelas 55-58 Kg, Kelasi Dua Iqro Yullah mendapat mendali perak kelas 65-70 Kg serta Kelasi Dua Eta Bagus Gumelar meraih mendali perunggu kelas 61-65 Kg,” kata Bamsoet.

Lanjut Bamsoet menuturkan, hingga kini kepengurusan Tarung Derajat telah hadir di 24 provinsi. Diharapkan dalam waktu dekat kepengurusan Tarung Derajat bisa terbentuk di 10 provinsi lainnya. Sehingga, keberadaan Tarung Derajat bisa mencakup wilayah dari Sabang sampai Merauke.

“Di luar negeri Tarung Derajat sudah berkembang di beberapa negara. Semisal, Malaysia, Myanmar, Thailand, Laos, Filipina, dan Vietnam. Tugas besar menanti agar Tarung Derajat turut dipertandingkan sebagai cabang olahraga pada Sea Games XXXII tahun 2023 di Kamboja. Setelah sebelumnya, Tarung Derajat pernah hadir sebagai cabang olahraga eksibisi pada SEA Games 2011 di Palembang,” pungkas Bamsoet.

RESPON ISU AKTUAL KETUA MPR RI BAMBANG SOESATYO
SENIN, 7 MARET 2022

1. Peristiwa penyerangan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) terhadap warga sipil kembali terjadi, yakni delapan karyawan PT Palapa Ring Timur Telematika yang sedang memperbaiki tower base transcelver station_ (BTS) 3 Telkomsel di Kampung Kago, Distrik Ilaga, Papua (3/3) tewas akibat serangan tersebut. Respon Ketua MPR RI:

A. Menyampaikan keprihatinan dan duka cita yang sedalam-dalamnya atas jatuhnya delapan korban jiwa warga sipil tersebut, serta mengecam keras serangan KKSB terhadap warga sipil di Papua, terutama penembakan terhadap pekerja jaringan telekomunikasi tersebut.

B. Meminta pemerintah melalui aparat TNI-Polri untuk segera mengambil tindakan terukur terhadap KKSB, serta mengusut dan mengungkap peristiwa tersebut, serta menjadikan kejadian tersebut menjadi perhatian aparat TNI-Polri agar kedepannya dapat memberikan pengawalan dan penjagaan kepada para pekerja yang bertugas membangun ataupun memperbaiki jaringan telekomunikasi di wilayah Papua guna mencegah berulangnya penyerangan KKSB.

C. Meminta aparat TNI/Polri melalui intelijen terus menginvestigasi KKSB guna mengungkap jaringannya, disamping tetap memproses dan melakukan pengejaran serta pengepungan terhadap KKSB yang sudah sangat meresahkan dan menimbulkan rasa takut dengan perbuatan terornya di masyarakat Papua.

D. Meminta komitmen pemerintah membentuk tim independen untuk mengusut tuntas ragam kekerasan yang terjadi di Papua, guna mengembalikan situasi menjadi kondusif sekaligus memberikan rasa aman bagi masyarakat Papua.

2. Jumlah kasus positif covid di Indonesia mengalami tren penurunan, akan tetapi kasus kematian yang diakibatkan oleh covid mengalami peningkatan. Respon Ketua MPR RI:

A. Meminta pemerintah mengevaluasi terhadap penanganan kesehatan yang diberikan selama ini guna mengetahui penyebab dari meningkatnya angka kematian akibat covid tersebut. sebagaimana diketahui data kematian selama periode 21-27 Februari 2022, jumlah kumulatif kasus kematian Covid-19 sebanyak 1.708 kasus, sementara pada periode 28 Februari-6 Maret 2022, kasus mingguan kematian meningkat menjadi 2.099 kasus atau naik 22,89 persen dalam sepekan.

B. Meminta pemerintah mempertimbangkan untuk memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat/PPKM di wilayah Jawa-Bali dan luar Jawa-Bali, dikarenakan masih urgennya penerapan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan dan aktivitas sehari-hari di tengah virus corona yang masih bermutasi dan capaian vaksinasi yang belum menyeluruh dan sesuai target.

C. Meminta pemerintah memberikan atensi atau perhatian ekstra kepada pasien covid bergejala berat dan kelompok rentan covid, diantaranya para lanjut usia/lansia, anak-anak, dan orang-orang dengan penyakit penyerta/komorbid, dengan memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal apabila mereka terpapar covid dan memastikan proses penyembuhan mereka diawasi oleh tenaga kesehatan profesional.

D. Meminta pemerintah segera melakukan percepatan program vaksinasi di daerah-daerah yang capaiannya masih di bawah 70 persen untuk dosis pertama dan di bawah 50 persen dosis kedua, sehingga masyarakat di daerah tersebut juga dapat segera diberikan vaksin booster guna meminimalisir dampak apabila terpapar virus corona.

3. Kenaikan harga bahan baku pada industri makanan dan minuman serta tekstil yang terjadi di Indonesia sebagsi imbas invasi Rusia ke Ukraina. Respon Ketua MPR RI:

A. Meminta pelaku usaha melaksanakan imbauan pemerintah untuk menggunakan bahan baku produksi dari dalam negeri, serta mengapresiasi sikap pelaku usaha yang lebih memilih opsi untuk menekan margin ketimbang menaikkan harga produk, untuk mencegah kenaikan harga pangan dan sandang yang terlalu ekstrem sehingga berpotensi mengganggu daya beli masyarakat.

B. Meminta pemerintah dapat memberikan solusi kepada pelaku usaha yang produksinya bergantung pada bahan baku ekspor, dengan melakukan intervensi agar pelaku usaha tidak mengalami kerugian dalam bidang usahanya, terutama pelaku usaha yang memanfaatkan hasil ekspor dari Ukraina seperti kapas dan gandum, dikarenakan Ukraina merupakan negara pengekspor gandum kedua terbesar ke Indonesia setelah Australia.

C. Meminta pemerintah tetap mengikuti perkembangan dan mengupdate kondisi terakhir antara Rusia dan Ukraina sehingga impor bisa dikontrol dan stok bahan baku untuk kebutuhan pasar dalam negeri bisa terjaga, akan tetapi pemerintah juga diharapkan mempersiapkan sejumlah skenario apabila kondisi tidak memungkinkan untuk tetap mengimpor sejumlah bahan baku dari negara yang sedang mengalami konflik tersebut.

D. Meminta pemerintah mempersiapkan strategi dan alternatif bahan baku dari negara lsin yang kualitasnya hampir sama dengan kualitas bahan baku dari Ukraina, ataupun mencari alternatif pemenuhan bahan baku dari negara yang tidak bersengketa dengan melakukan hubungan dagang baik secara bilateral maupun multilateral guna memenuhi kebutuhan bahan baku produksi dalam negeri.

Komentar