Jakarta, b-Oneindonesia – Sosok Ahmad Basarah Ketum PA GMNI banyak dibahas publik belakangan dengan adanya beberapa pihak yang mengusulkan namanya menjadi Menteri Sosial menggantikan Juliari Batubara.
Salah satu sumbernya, pernyataan pengamat komunikasi politik Univeraitas Esa Unggul, Jamiludin Ritonga. Dalam pernyataannya, Jamiludin Ritonga mengatakan bahwa Ahmad Basarah dianggap lebih layak menjadi Mensos daripada Tri Rismahrini yang saat ini masih menjabat sebagai Wali Kota Surabaya.
Atas wacana yang berkembang, Basarah menjawab bahwa dirinya sudah mendapatkan tugas khusus dan spesifik dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
“Bu Mega sudah memberikan saya suatu tugas khusus dan spesifik dalam konteks pembangunan bangsa sehingga saya harus fokus pada tugas tersebut,” ujar Wakil Ketua MPR ini.
Ketua DPP PDI Perjuangan ini menyebut nama-nama kader PDI Perjuangan lainnya yang dinilai mumpuni untuk menggantikan Juliari Batubara.
“Nama-nama seperti Tri Rismaharini, Djarot Syaiful Hidayat, Eriko Sotarduga Sitorus, Sukur Nababan dan Komarudin Watubun saya nilai sebagai figur yang potensial menjadi Mensos,” ujar Basarah
Basarah menegaskan kembali wewenang untuk mengusulkan nama calon menteri dari internal PDI Perjuangan adalah hak prerogatif Ketua Umum PDI Perjuangan karena hal itu adalah amanat AD/ART Partai kami. Sementara wewenang untuk mengangkat seseorang menjadi menteri adalah hak prerogatif Presiden Joko Widodo.
“Jadi sebaiknya kita jangan mendahului dan tunggu saja keputusan Bu Mega untuk mengusulkan calon Menteri Sosial pengganti Juliari Batubara kepada Presiden Jokowi,” ujar Ahmad Basarah.