Ajak Masyarakat Terlibat Aktif Pelestarian Satwa, Bamsoet Launching Buku Rahmat Shah

JAKARTA, B-ONEINDONESIA – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengungkapkan, diantara sekian banyak karakter dan kepribadian Rahmat Shah, salah satu yang paling menonjol adalah sifat kedermawanannya. Tak heran jika ia sampai dianugerahi Bintang Mahaputra Naraya oleh Presiden Joko Widodo pada 13 Agustus 2020.

“Kedua buku tentang dirinya, ‘Perjuangan, Pengabdian, Pemikiran Rahmat Shah’ dan ‘Kanker Prostat Bukan Vonis Mati’ merupakan bagian dari kedermawanannya membagikan pengalaman dan mewariskan kisah inspiratif dalam perjalanan hidupnya. Melalui buku ‘Perjuangan, Pengabdian, Pemikiran Rahmat Shah’ kita bisa belajar menghadapi pahit-getir hingga asam-manis realita kehidupan,” ujar Bamsoet dalam peluncuran buku Rahmat Shah, ‘Perjuangan, Pengabdian, Pemikiran Rahmat Shah’ dan ‘Kanker Prostat Bukan Vonis Mati’, di Jakarta, Senin (1/2/21).

Hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua MPR RI Syarif Hasan, Wakil Ketua DPD RI Sultan B Najamudin, Anggota DPR RI Robert Kardinal, Duta Besar Turki, Duta Besar Palestina dan Puteri Rahmat Shah, Raline Shah.

Mantan Ketua Komisi III DPR RI ini menuturkan, buku ‘Kanker Prostat Bukan Vonis Mati’, tidak saja menggambarkan kegigihan perjuangan Rahmat Shah melawan penyakit kronis. Melainkan juga merefleksikan kedalaman sisi mental-spiritualitas seorang Rahmat Shah.

“Bahwa dalam masa-masa tersulitnya, Rahmat Shah tidak kehilangan kendali dan akal sehat, untuk tetap teguh pendirian. Tidak berpaling, dan percaya pada kuasa Ilahi,” kata Bamsoet.

Bamsoet menjelaskan, kedermawanan Rahmat Shah merupakan refleksi dari karakter cinta kasih yang melekat pada pribadinya. Selain termanifestasikan kepada sesama anak bangsa, juga terhadap makhluk hidup lainnya. Hingga bermuara pada keputusannya menerima amanah sebagai Ketua Umum Perhimpunan Kebun Binatang Se-Indonesia (PKBSI).

“Manifestasi kecintaannya terhadap upaya perlindungan dan pelestarian satwa juga diwujudkan melalui pembangunan Rahmat International Wildlife Museum and Gallery. Para pengunjung tidak sekedar berkesempatan untuk belajar mengenal dan mencintai satwa, tetapi juga tergugah kepeduliannya untuk menjadi bagian dari komunitas pelindung satwa,” jelas Bamsoet.

Bamsoet juga mengajak berbagai elemen bangsa untuk bersama Rahmat Shah mendukung program donasi Food for Animal. Didedikasikan untuk membantu lebih dari 66 ribu satwa yang berada di lembaga-lembaga konservasi, baik di Kebun Binatang, Taman Satwa, dan Taman Safari.

“Pandemi Covid-19 yang membatasi berbagai aktivitas masyarakat, juga berimbas pada minimnya pemasukan yang diterima oleh lembaga-lembaga konservasi tersebut. Sehingga, berdampak pada berkurangnya ketersediaan pakan dan obat-obatan bagi satwa yang dipelihara. Sedikit bantuan dari kita, akan besar manfaatnya bagi kelangsungan hewan-hewan tersebut,” pungkas Bamsoet.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *