Jakarta, b-Oneindonesia – Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo bersama JakPro, Artha Graha Group, dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mematangkan persiapan Jakarta E-Prix 2023 (Formula E) yang akan diselenggarakan pada 3 dan 4 Juni 2023 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol. Termasuk teknis skema business to business, mengingat Jakarta E-Prix 2023 tidak menggunakan dana APBD ataupun APBN melainkan murni dari dana swasta melalui sponsorship.
“Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, promosi Jakarta E-Prix 2023 harus digencarkan secara maksimal. Termasuk menjadikan Jakarta E-Prix 2023 bukan hanya sebagai ajang olahraga, melainkan juga sebagai pendorong pembakit pertumbuhan ekonomi. HIPMI dibawah kepemimpinan Ketua Umum Akbar Himawan Buchari akan turun langsung membantu penyiapan booth UMKM dan entertainment di kawasan Ancol, serta publikasi di berbagai videotron dan media. Sehingga Jakarta E-Prix 2023 bisa memberikan dampak yang besar bagi UMKM dan perekonomian nasional,” ujar Bamsoet usai rapat persiapan Jakarta E-Prix 2023, di Jakarta, Senin (27/2/23).
Turut hadir antara lain, Ketua Umum HIPMI Akbar Himawan Buchari, perwakilan Artha Graha Group Johan Sutanto, Direktur Utama JakPro Iwan Takwin dan Ivan C Permana, Penasihat IMI Pusat Andi Rahmat, Wakil Ketua Umum IMI Pusat Ananda Mikola dan Junaidi Elvis, Hubungan Antar Lembaga IMI Pusat Andrys Ronaldi, serta Komunikasi dan Media Sosial Hasby Zamri
Bamsoet menjelaskan, Jakarta E-Prix 2023 mengusung konsep sport automotive and entertainment tourism. Memberikan pengalaman luar biasa bagi para penonton. Selain menyaksikan balapan, penonton bisa membeli berbagai produk UMKM, menikmati kawasan Ancol yang indah, sekaligus dimanjakan oleh berbagai kegiatan entertainment seperti live music dari berbagai musisi nasional hingga DJ Party.
“Penampilan DJ Internasional telah disiapkan. Termasuk DJ nasional dengan kualitas internasional, DJ Winky. Penampilan DJ tersebut bisa disaksikan pada 3 Juni 2023 malam di Concert Hall Ancol Beach City (Ancol Mall) selesai menyaksikan race Jakarta E-Prix 2023,” jelas Bamsoet.
Lanjut Bamsoet menambahkan, penyelenggaraan Jakarta E-Prix 2022 telah menorehkan rekor sebagai yang paling banyak ditonton dengan jumlah penonton kumulatif dari yang datang langsung ke sirkuit serta melalui media digital, mencapai 27,6 juta penonton. Institute for Development of Economic and Finance menganalisis Jakarta E-Prix 2022 memberikan dampak ekonomi total Rp 2,638 triliun bagi Jakarta atau berkontribusi 0,08 persen pada pertumbuhan ekonomi Jakarta 2022.
“Jakarta E-Prix 2022 juga berdampak pada pertumbuhan produk domestik regional bruto sebesar 0,105 persen atau senilai Rp 2,041 triliun. Kita harapkan dampak tersebut akan meningkat pada Jakarta E-Prix 2023. Selain dampak ekonomi, kita berharap di tahun mendatang juga bisa lahir local hero, pembalap nasional berkualitas internasional yang bisa turun dalam ajang Formula E, yang dapat menjadi kebanggaan Indonesia. Ini merupakan tugas besar bagi IMI yang harus segera ditunaikan,” ujar Bamsoet.