Jakarta, b-Oneindonesia – Pasien positif virus corona (Covid-19), bertambah menjadi 227 orang, yang sebelumnya hanya 172 orang. Sementara itu, jumlah pasien positif yang meninggal berjumlah signifikan menjadi 19 orang. Penambahan terbanyak adalah dari Provinsi DKI Jakarta.
Menanggapi hal itu, Ketua DPR RI Puan Maharani meminta kepada masyarakat agar melakukan penanganan secara mandiri terkait virus yang berasal dari Kota Wuhan, China tersebut. Ia juga terus mendukung upaya para dokter dan tenaga medis lain yang bekerja di garis depan penanggulangan wabah Corona.
“Saya meminta masyarakat ikut meringankan beban mereka (dokter dan tenaga medis) dengan melakukan tindakan-tindakan pencegahan secara mandiri, seperti rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga kebersihan diri, keluarga dan lingkungan,” kata Puan dalam keterangannya, Kamis (19/3/2020).
Puan juga mengimbau agar masyarakat bersikap positif dan bahu membahu, bergotong royong mengatasi pandemi tersebut. Dikarenakan penanggulangan wabah corona tersebut membutuhkan kerjasama, gotong royong, dari seluruh pihak baik pemerintah, TNI, Polri, masyarakat, dan swasta.
“Pemerintah bersama TNI dan Polri bersinergi melalui upaya- upaya penanganan yang terintegrasi, dan terpadu dalam memberikan edukasi, sosialisai, mitigasi, serta penanganan pasien. Masyarakat juga mengambil peran seperti ikut menjaga kesehatan diri, kebersihan lingkungan, dan mendukung praktek sosial distance dan mematuhi protokol penanganan wabah,” jelasnya.
Dikatakannya, pihak swasta juga ikut mengambil peran dengan mendukung praktik bekerja dari rumah bagi para karyawannya, serta membantu penyediaan fasilitas kesehatan bagi penanggulangan, seperti gedung-gedung milik swasta yang tidak terpakai bisa difungsikan sebagai rumah sakit sementara.
“Khusus untuk pengelola rumah sakit swasta, saya mengimbau, sekarang ini saatnya membantu sesama dengan berpartisipasi optimal membantu pencegahan dan penanggulangan corona,” kata Puan.
Puan juga meminta kepada pemerintah agar fokus menyelamatkan dan menjaga kesehatan masyarakat, karena menjaga dan menyelamatkan kesehatan masyarakat sama artinya menyelamatkan ekonomi nasional. Selain itu, bangsa Indonesia adalah bangsa yang lahir dan besar, karena selalu mengatasi tantangan dengan semangat gotong royong sebagai semangat asli Indonesia.
“Saya yakin pada akhirnya bangsa ini akan melewati tantangan wabah virus corona. Selanjutnya, kita akan menjadi bangsa yang lebih tangguh dan maju. Untuk itu, kita harus menjauhkan sikap egois, sikap mau selamat sendiri karena virus corona hanya bisa dilawan kalau kita bersatu menghadapinya,” ujarnya.