Kembangkan Olahraga Otomotif, Tourism dan Gerakan Sosial Kemanusiaan, Bamsoet Silaturahmi Bersama Klub Otomotif

JAKARTA, B-ONEINDONESIA – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo yang juga Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) mengungkapkan, tercatat sekitar 7.398 klub otomotif di 34 provinsi tergabung dalam keluarga besar IMI. Dalam tataran organisasi, IMI memiliki sekitar 5.210 sport clubs, 838 mobility clubs, dan 1.350 sport and mobility clubs.

“Berlandaskan semangat gotong royong berupa ‘Standing and Growing Together’, keluarga besar IMI harus memberikan manfaat bagi pengembangan industri dan olahraga otomotif Indonesia. Untuk itu, per tahunnya, setidaknya IMI akan menyelenggarakan 680 kegiatan klub, 510 kegiatan IMI provinsi, 189 kegiatan kejuaraan nasional, dan 32 kegiatan seri nasional. Hal ini bisa terwujud jika seluruh keluarga besar IMI saling bekerjasama,” ujar Bamsoet dalam Silaturahmi IMI Pusat dan IMI DKI Jakarta dengan perwakilan puluhan klub otomotif roda dua dan roda empat DKI Jakarta, di Jakarta, Rabu (10/2/21).

Bamsoet menjelaskan, dari sektor industri otomotif, IMI memiliki misi mempercepat migrasi kendaraan konvensional berbahan bakar minyak ke kendaraan bermotor listrik. Karenanya dalam kepengurusan IMI Pusat 2021-2024, ada penambahan posisi baru yakni Direktur Pengembanhan Electric Vehicle (kendaraan listrik) yang dipegang oleh Muhammad Setiawan. Langkah tersebut sekaligus mendukung Perpres No.55/2009 yang dikeluarkan Presiden Joko Widodo untuk Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan.

“IMI juga menjadikan mobil listrik Hyundai, IONIQ sebagai official car. Pemilihan Hyundai selain sebagai apresiasi karena telah menghadirkan mobil listrik dengan harga terjangkau, sekitar Rp 600 juta, juga karena Hyundai berkomitmen menanamkan investasi sebesar USD 1,5 miliar di Indonesia,” jelas Bamsoet.

Lanjut Bamsoet menerangkan, dari sisi olahraga otomotif, selain meningkatkan prestasi atlit balap, IMI juga berkomitmen agar setiap penyelenggaran event olahraga otomotif bisa lebih memberikan multiplier effect ekonomi bagi masyarakat. Sebagai wujud mendukung program pemerintah di sektor pariwisata, ekonomi, lingkungan hidup, dan sosial, khususnya dalam mengembangkan berbagai potensi daerah menjadi sport automotive tourism. Seperti Sirkuit Internasional Sentul, di Kabupaten Bogor, Sirkuit Badak di Tanjung Lesung, Banten, hingga sirkuit Freedgeeb Waninggap Sai Gau Tak, di Kabupaten Merauke, Papua.

“Mengingat di skala internasional IMI berafiliasi kepada Fédération Internationale de l’Automobile (FIA) dan Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM), setiap tahun IMI harus mampu menyelenggarakan berbagai kegiatan motorsport berskala dunia. Tahun 2021 ini Indonesia akan dua kali menjadi tuan rumah penyelenggaraan MXGP 2021. Tanggal 4 Juli 2021 dilaksanakan di kawasan Candi Borobudur, Yogyakarta, sementara 11 Juli 2021 di Bali. Sedangkan pada tahun 2022, IMI Pusat bersama Pemerintah DKI Jakarta berencana menggelar Turnamen Formula E, kejuaraan balap mobil bertenaga listrik yang dilangsungkan di jalan raya,” terang Bamsoet.

Bamsoet menambahkan, di pertengahan tahun 2021, Land Rover Club Indonesia (LRCI) akan menggelar Sumatra Tribute di Jambi. Diikuti sekitar 40 mobil Land Rover berbagai model dengan jumlah peserta hampir 200 orang dari anggota klub dalam negeri hingga luar negeri.

“Kerja keras dan gotong royong segenap keluarga besar IMI sangat dibutuhkan guna menyukseskan berbagai event internasional tersebut. Sehingga dunia internasional semakin mengakui bahwa Indonesia bisa menjadi salah satu kiblat olahraga otomotif dunia,” pungkas Bamsoet.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *