Jakarta, b-Oneindonesia – Sebanyak 18 perwakilan organisasi relawan Jokowi yang tengah menggelar Musyawarah Rakyat (Musra) untuk menjaring capres mengunjungi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Selanjutnya akan mengunjungi Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
Pertemuan dengan petinggi Golkar digelar pada Senin (7/11) malam. Penanggung Jawab Musra Budi Arie Setiadi menuturkan bahwa pertemuan dengan Golkar baru pertama kali dilakukan. Pertemuan ini untuk menyampaikan hasil Musra, khususnya isu aktual seperti kesehatan hingga ekonomi
“Ini pertemuan pertama kali relawan Jokowi ke Golkar karena kami juga ingin diskusi dan sampaikan hasil-hasil Musra terutama juga menyangkut isu-isu aktual yang dibutuhkan masyarakat,” ujar Budi.
Ia menyampaikan bahwa pihaknya akan bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam waktu dekat.
“Tim Musra ini akan ketemu Pak Prabowo, Kamis jam 13.00 di Kertanegara,” ujar Ketua Umum Projo tersebut.
Ia berkata panitia Musra bakal melakukan safari politik ke sejumlah parpol koalisi pemerintah nantinya. Komunikasi tersebut, menurut dia, penting dilakukan karena hanya parpol yang berhak mengusung pasangan capres dan cawapres.
“Sehingga kita bicara begini ada isunya, ada figurnya, ini hasil rekam kita nih,” ungkapnya.
Namun ia menegaskan panitia Musra tak hanya menyampaikan hasil Musra terkait figur capres-cawapres yang diinginkan masyarakat, melainkan juga beberapa isu yang ditangkap oleh panitia Musra di berbagai wilayah.
“Yang penting buat kita kan (menyampaikan) agenda kebangsaan. Itu penting, sama program harapan rakyat,” tuturnya.
Menurut Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, pertemuan digelar untuk mendengarkan aspirasi masyarakat dari Musra yang sudah terselenggara di beberapa daerah.
“Pertemuan silaturahmi dengan panitia nasional Musra dilaksanakan dalam rangka mendengarkan penyelenggaraan Musra yang sudah dilaksanakan beberapa dan juga tentunya akan diselenggarakan di beberapa wilayah lagi,” kata Airlangga.
Partai Golkar mengapresiasi penyelenggaraan Musra secara bertahap sebagai upaya menyerap aspirasi masyarakat. Airlangga memastikan Partai Golkar akan menampung segala aspirasi yang didapatkan dari penyelenggaraan Musra.
“Dan tentu apa yang dicapai dalam Musra, Golkar sebagai partai peserta pemilu tentu bisa menyerap aspirasi yang nanti akan disampaikan dan kedua tentu aspirasi tersebut juga bisa dimasukkan melalui Partai Golkar,” kata Menko Perekonomian itu.