Haji. Syarief Hidayatulloh resmi mendaftarkan persyaratan calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) DKI Jakarta ke Kantor KPU DKI Jakarta, Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (28/12).
Jakarta, b-Oneindonesia – Tokoh nasional yang juga Ketua Umum Gerakan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI) Syarief Hidayatulloh mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta pada Rabu (28/12) bersama tim pendukung dengan membawa pesyaratan bakal calon (Balon) anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. Dukungan telah dikumpulkan sebanyak 4273 Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari minimal 3000 dukungan KTP yang ditetapkan KPU
Dilanjutkan Syarief, bahwa dirinya maju secara perorangan karena ingin fokus perjuangakan kepentingan daerah karena menurutnya anggota DPD pada dasarnya hanya memperjuangkan wilayah dapilnya.
“Kalu menjadi pimpinan suatu partai politik tentu berbicara tentang Indonesia secara keseluruhan tidak fokus pada dapilnya. Hari ini kita berkeinginan bersama teman-teman semuanya memperjuangkan khusus DKI Jakarta dengan dengan segala upaya yang kita miliki,” jelasnya.
Selain itu, Syarief pun turut mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Provinsi DKI Jakarta yang telah percayakan dirinya untuk berjuang sebagai anggota DPD RI serta dukungan dari rekan-rekan media yang selalu memberikan pemberitaan yang positif.
“Secara pribadi saya optimis, insyaallah saya akan terus berbuat untuk masyarakat DKI Jakarta” tegasnya.
Haji Syarief Hidayatulloh resmi mendaftarkan persyaratan calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) DKI Jakarta ke KPUD Provinsi DKI. Bang Haji Syarief (BHS), sapaan akrabnya, datang bersama sejumlah pendukung sekitar pukul 09.00 di Kantor KPU DKI Jakarta, Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (28/12).
Ciri khas Pria berpeci hitam dan berkumis tebal yang juga tokoh masyarakat Jakarta ini datang bersama pendukungnya yang memakai dress code atasan putih. BHS diterima oleh perwakilan anggota KPUD Provinsi DKI dan jajarannya.
“Saya ke sini bawa tim administrasi. Terima kasih atas sambutan dari KPUD dan Bawaslu Daerah. Saya membawa berkas dukungan melebihi sesuai syarat dan aturan. Mudah-mudahan ikut serta dalam pesta demokrasi 2024. Kami siap berkomunikasi dengan penyelenggara dan ikuti semua tahapan dengan baik,” kata BHS di Kantor KPUD Provinsi DKI Jakarta, Rabu (28/12).
BHS yang mengusung tagline Hadirkan Oase di Tengah Umat ini mengaku membawa berkas dukungan KTP sebanyak 4.273 yang sudah masukkan ke Sistem Informasi Pencalonan (Silon).
“Syarat minimal 3.000. Sudah lebih jadi insyaallah lolos verifikasi dan ikut bertanding pada Pemilu 2024. Saya akan berikhtiar membawa dan memperjuangkan kepentingan warga DKI. Dan berusaha menjadi oase di tengah umat yang heterogen di Jakarta,” kata BHS yang juga Ketua Umum Gerakan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI) ini.
Dia berharap, Pemilu 2024 berjalan lancar dan kondusif. “Saya imbau kepada pendukung, jaga kondusifitas Insyaallah Pemilu 2024 lebih adem. Saya mengapresiasi persiapan Pemilu 2024 yang lancar,” tambahnya.
Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU DKI Jakarta Nurdin menyebut, BHS adalah calon keenam yang datang ke KPU sejak pendaftaran dibuka. Sesuai tahapan, penyerahan dukungan terakhir pada Kamis 29 Desember hingga pukul 23.59 WIB.
“Setelah bakal calon menyerahkan berkas, KPUD akan melakukan verifikasi administrasi dan kemudian verifikasi faktual. “Kami akan lihat, kalau dari data yang kami terima, lebih dari 3.000. Kami akan berikan tanda terima dan berita acara. Proses administrasi akan kita cek kesesuaian data. Kalau lebih dari 3.000. langsung verfak. Semoga bisa jadi peserta,” ungkapnya.
Diketahui, tahapan pencalonan Anggota DPD untuk daerah pemilihan Provinsi DKI Jakarta sudah mulai dilaksanakan sejak 16 Desember 2022 lalu. Tahapan ini diawali dengan penerimaan persyaratan dukungan minimal bakal calon (Bacalon) Anggota DPD yang berlangsung pada 16-29 Desember 2022.