WIMA Berdayakan Para Istri Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) dengan Keahlian Memasak

Jakarta, b-Oneindonesia – Women in Maritime Association Indonesia (WIMA – INA) yang biasa disebut Asosiasi Wanita Maritim Indonesia kembali memberdayakan wanita yang terkait dengan bidang kemaritiman. Pada Jum’at ( 9/4) bertempat di halaman terminal penumpang kapal laut Pelabuhan Tanjung Priok menyelenggarakan kegiatan memasak pada 50 orang yang merupakan istri dari pekerja bongkat muat di pelabuhan itu (TKBM/ Tenaga Kerja Bongkar Muat).

Ketua Umum WIMA – INA, DR. Chandra Motik menyatakan, kegiatan memasak ini merupakan salah satu dari berbagai kegiatan memberdayakan perempuan yang terkait dengan bidang maritim agar para perempuan bisa lebih berperan dalam bidangnya masing-masing atau mendukung suaminya yang bekerja di bidang kemaritiman.

“Harapannya di tengah pandemik Covid – 19 yang belum selesai ini, para istri TKBM bisa mendukung kebutuhan keluarga dari kegiatan memasak dengan menjual makanan menjelang bulan Rhamadan pada saat berbuka puasa,” ungkap Chandra Motik, di lokasi acara memasak.

Hadir dalam kegiatan memasak PLT. Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, DR. Inayatu Robbani, Kepala Kantor Kesyahbandaran Pelabuhan Tanjung Priok, Capt. Wisnu Handoko M. Mar, General Manajer PT. Pelabuhan Indonesia II Cabang Tanjung Priok, Guna Mulyana dan Ketua Koperasi TKBM Pelabuhan Tanjung Priok, Didin.

Dalam sambutannya Capt. Wisnu Handoko mendukung kegiatan memberdayakan wanita ini mengingat di Pelabuhan Tanjung Priok sedang menjalankan konsep green port. Dan memberdayakan SDM untuk mempunyai nilai tambah agar meningkat kompetensinya merupakan kegiatan dari green port.

” Ini merupakan kegiatan yang sangat baik dan kami mendukungnya, karena terkait dengan kegiatan yang pada akhirnya terkait positip dengan pekerja pelabuhan yaitu TKBM bekerja lebih baik,” kata Capt. Wisnu Handoko.

Guna Mulyana dalam sambutannya juga memberikan dukungan karena TKBM merupakan salah bagian pekerja di pelabuhan dan memberdayakan istri TKBM bisa menjadi bagian yang membuat para pekerja TKBM terperhatikan.

” Para istri memiliki potensi untuk mendukung suami bekerja. Jadi dengan diberdayakan diharapkan para suami semakin produktif bekerja,” kata Guna Mulyana.

Didi menyatakan terimakasih pada WIMA INA yang secara khusus peduli atas istri TKBM Pelabuhan Tanjung Priok dengan melakukan kegiatan memasak ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *