Kekuatan Partai Gerindra Ada di Generasi Muda

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad

Jakarta, b-OneindonesiaKetua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut salah satu kekuatan partainya ada di kalangan generasi muda. Hal ini cukup beralasan mengingat jumlah pemilih muda yang terdiri atas generasi Z dan milenial, yang merentang di usia 17-39 tahun, pada Pemilu 2024 mendekati 60 persen.

“Kita sadar bahwa pemilih pemula itu sekitar hampir 60 persen, sehingga kita di lapisan paling bawah juga menciptakan program-program khusus untuk anak-anak muda”, ujar Dasco, Senin (17/4/2023).

Menurut Dasco, sejauh ini segmen anak muda itu lebih banyak digarap oleh sayap partai Gerindra yang memang berorientasi kepada pemilih pemula. Dengan kemajuan teknologi, partainya pun melihat apa yang menjadi kesukaan anak muda dan menghadirkan program-program yang membuat mereka tertarik.

“Kami melakukan survei apa sih yang diharapkan oleh pemilih pemula, misalnya terhadap calon presiden yang akan datang atau pemimpin Indonesia. Setelah itu, kami melakukan program-program dan mensimulasikan cara apa yang paling tepat untuk menyampaikan pesan ini kepada para pemilih pemula. Silakan mereka melakukan aktivitas mereka dengan tenang, silakan mereka bermimpi untuk kemajuan”, terang Dasco yang juga Wakil Ketua DPR itu.

Partai Gerindra, sebut Dasco, terus berusaha untuk membuat mereka percaya bahwa  pemimpin yang tepat untuk memimpin negaranya adalah Prabowo.

Terlebih, Gerindra dan Prabowo selama ini selalu berkomitmen menjadikan prinsip antikorupsi sebagai platform bersama.
Dasco menambahkan, selama ini Gerindra mengakomodir atau membuka kuota pencalonan khusus untuk anak muda, terutama melalui sayap partainya.

“Nah hasil Pemilu 2019 kemarin pun bisa dilihat bahwa anggota legislatif dari Gerindra itu mulai dari tingkatan kabupaten/kota, provinsi sampai DPR RI itu banyak anak-anak muda” ujarnya.

“Kalau di provinsi, kabupaten/kota rata-rata milenial yang jadi. Kita sudah buktikan dengan banyak keterpilihan pemilih pemula atau anak muda di Partai Gerindra. Ini nanti yang di kabupaten/kota itu anggota atau pimpinan DPRD-nya muda-muda. Di DPR kita ada anggota DPR RI umurnya 24. Kalau tidak salah, 24 tahun juga dipercaya menjadi ketua Gerindra di satu provinsi,” terang politisi penyandang Profesor  itu.

Sadar bahwa mayoritas anak muda mengambil informasi seputar politik dari media sosial, Gerindra pun telah meresponsnya melalui admin yang proaktif di medsos. Menurutnya, Gerindra memiliki tim khusus untuk mengelola medsosnya, yang melakukan pemantauan, pengarahan, monitoring, dan evaluasi.

Dasco mengakui bahwa Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus calon presiden, Prabowo Subianto, memiliki perhatian yang besar terhadap pemilih muda, generasi Z dan milenial, mengingat mereka itu sejatinya harapan bangsa dan negara. Bahkan di Gerindra, pemilih muda itu dilibatkan secara langsung dalam dunia politik melalui Gerindra Masa Depan (GMD).

“Gerindra Masa Depan itu terdiri dari gen Z yang dipersiapkan untuk menjadi penerus Gerindra yang akan datang. Mereka kemudian diajari berpolitik, apa dan bagaimana politik, berpolitik dengan santun, bagaimana implementasinya langsung ke masyarakat dan itu kita terjunkan terus. Sampai hari ini Gerindra Masa Depan itu sudah lumayan kelulusannya, sudah ribuan”, jelasnya.

Lebih lanjut, Dasco tidak menampik bahwa program-program yang telah dijalankan dalam mengakomodasi pemilih muda selama ini telah berdampak positif terhadap elektabilitas Gerindra maupun Prabowo.

Diketahui, hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) periode 31 Maret hingga 4 April 2023, capres Prabowo menempati urutan pertama dengan raihan 30,3 persen, disusul Ganjar Pranowo 26,9 persen dan Anies Baswedan 25,3 persen. Sementara untuk tingkat keterpilihan partai politik, Gerindra berada di peringkat kedua dengan skor 12,8 persen atau berada di bawah PDI Perjuangan yang menempati posisi teratas dengan skor 17,7 persen.

Komentar