Pimpinan DPR Dasco Apresiasi Hadiri Rapat Komisi III & Kapolri

Pimpinan DPR Dasco hadir di rapat Komisi III DPR bersama Kapolri, Rabu (24/8/2022). (John F Sayuti/b-Oneindonesia)

Jakarta, b-OneindonesiaWakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad hadir di rapat dengar pendapat (RDP) Komisi III DPR bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit hari ini. Dasco turut memantau rapat yang membahas soal perkembangan terkait kasus Irjen Ferdy Sambo.

Pukul 11.50 WIB, Dasco hadir di ruangan rapat. Dasco hadir saat rapat sedang berlangsung.

Kehadiran Dasco itu sempat menyita perhatian anggota Dewan di dalam ruangan. Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto selaku pimpinan rapat juga sempat menyambut kedatangan Dasco di rapat bersama Kapolri.

Dasco mulanya disapa Anggota Komisi III DPR Fraksi Demokrat Benny K Harman. Bambang Pacul pun sempat mempersilakan Dasco duduk di depan, namun Dasco tetap pada kursinya di bagian belakang. Dasco juga terlihat menyapa Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan jajaran lewat gerakan tangannya.

Dasco juga masih tercatat sebagai anggota Komisi III DPR Fraksi Gerindra.

Komisi III DPR RI mengundang Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam rapat rapat dengar pendapat (RDP) yang membahas kasus pembunuhan berencana oleh eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo terhadap Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J hari ini. Jenderal Sigit hadir dalam agenda tersebut.

Pimpinan DPR Dasco Apresiasi Kapolri: Pengusutan Kematian Brigadir J Sesuai Presisi

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengapresiasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan jajaran dalam mengungkap dalang kematian Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J. Dasco menilai langkah Polri dalam pengusutan kasus tewasnya Brigadir J sudah presisi.

“Pada prinsipnya kita memberikan apresiasi kepada kapolri yang tahap demi tahap melakukan proses penyelesaian masalah penembakan di Duren Tiga (rumah dinas eks Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo) sehingga dari proses-proses itu kemudian sudah menemukan titik terang yang kemudian dilakukan secara transparan, akuntabel, serta presisi,” kata Dasco kepada wartawan.

Untuk diketahui, Presisi merupakan slogan Jenderal Sigit dalam memimpin Polri. Adapun Presisi kependekan dari PREdiktif, responSIbilitas, dan transparanSI.
Dasco berharap proses hukum yang masih terus berlangsung dapat segera diselesaikan untuk membuka kasus secara terang benderang. Sehingga mematahkan spekulasi beredar di publik.

“Oleh karena itu, harapan kami agar dapat secepatnya diselesaikan, untuk kemudian membuat masyarakat yang selama ini bertanya-tanya, menjadi terang benderang,” ujar Ketua Harian Gerindra itu.

Dasco berharap proses hukum yang masih terus berlangsung dapat segera diselesaikan untuk membuka kasus secara terang benderang. Sehingga mematahkan spekulasi beredar di publik.

Dasco lantas mengapresiasi sikap Jenderal Sigit yang mendengarkan aspirasi publik dalam pengusutan kasus Brigadir J. Menurutnya, proses hukum berjalan dengan penuh kehati-hatian dan tepat sasaran.

“Ya kita lihat kalau selama proses ini kapolri sudah mendengarkan aspirasi publik kemudian memang menjalankan prosesnya dengan penuh kehati-hatian dan dengan tepat sasaran,” ujarnya.

Untuk diketahui, Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengumumkan Irjen Ferdy Sambo merupakan tersangka kasus penembakan terhadap Brigadir J atau Yoshua Hutabarat. Kapolri menyebut tidak ada peristiwa tembak menembak seperti laporan awal kasus.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *