Ketua DPR RI Dr.Puan Maharani Harapkan Munas Kadin Rumuskan Program Penanganan Pandemi Covid-19 & Pemulihannya

Jakarta, b-Oneindonesi – Ketua DPR RI Puan Maharani mengucapkan selamat atas penyelenggaraan Musyawarah Nasional VIII Kamar Dagang dan Industri (Kadin). Puan mendorong Munas Kadin untuk turut merumuskan program penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihannya.

“Selamat menyelenggarakan Munas Kadin. Kadin harus jadi bagian dari solusi kemajuan ekonomi Indonesia,” kata Puan, Rabu (30/6/2021).

Munas VIII Kadin dilangsungkan di Kendari, Sulawesi Tenggara, pada 30 Juni – 1 Juli 2021.

Puan berharap Kadin terus hadir sebagai bagian dari solusi, khususnya pemulihan ekonomi nasional yang terdampak pandemi Covid-19. Kadin, kata Puan, harus terus berinovasi dan punya sikap pantang menyerah sehingga menjadi bagian dari kekuatan besar yang mendorong pemulihan ekonomi nasional.

“Kadin saya harap dapat terus menjadi mitra pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional, terutama UMKM,” ujar Puan.

Selain pemulihan ekonomi, Puan juga mendorong Kadin lebih berperan aktif membantu percepatan pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Peran aktif Kadin dalam menyukseskan percepatan vaksinasi Covid-19 akan berdampak positif pada percepatan kebangkitan ekonomi nasional.

“Pengurus Kadin dan para pengusaha yang tergabung dalam Kadin harus membantu percepatan vaksinasi agar segera tercapai kekebalan komunal, mempercepat pengendalian serta penanganan pandemi, serta akan memulihkan perekonomian Indonesia,” ungkap legislator dari daerah pemilihan Jawa Tengah 5 tersebut.

Arsjad Rasjid Jadi Ketum Baru KADIN, Anindya Bakrie Ketua Dewan Pertimbangan

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Rosan P Roeslani mengatakan, pihaknya telah bersepakat soal calon ketua Kadin yang baru. Dalam waktu dekat Kadin bakal menunjuk dua ketua yakni Anindya Bakrie dan Arsjad Rasjid.

Kesepakatan itu disampaikan Rosan bersama Anindya dan Arsjad ke Presiden Joko Widodo melalui kunjungan ketiganya ke Istana Kepresidenan, Senin (28/6/2021).

“Ini sudah ada kesepakatan, musyawarah untuk mufakat yang telah kami sampaikan ke Bapak Presiden yang nanti saya persilakan masing-masing untuk berbicara, intinya adalah keduanya setuju untuk dua-duanya menjadi ketua,” kata Rosan dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Senin. Nantinya, Anindya akan ditunjuk sebagai ketua dewan pertimbangan Kadin.

Sementara, jabatan ketua umum Kadin dipercayakan kepada Arsjad. Menurut Rosan, kesepakatan itu sangat diapresiasi oleh Presiden Jokowi.

“Bahwa dunia usaha ini selalu mencari solusi yang terbaik, tidak saling mau menang sendiri,” ujarnya

Rosan mengungkap bahwa dinamika pemilihan calon ketua umum Kadin beberapa waktu belakangan cukup tinggi, tapi selalu kondusif.
Baik Rosan, Anindya, maupun Arsjad seringkali bertemu untuk membicarakan hal tersebut dan mengupayakan jalan keluar terbaik.

Dengan tercapainya kesepakatan, kata Rosan, langkah selanjutnya yakni melakukan pengukuhan melalui musyawarah nasional (munas) Kadin.

“Tentunya ini akan dibawa ke munas untuk direalisasikan sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga yang ada. Tapi itu kesepakatan yang sudah tercapai, yang baru saja tercapai,” ucapnya.

Munas Kadin digelar pada 30 Juni-1 Juli di Kendari, Sulawesi Tenggara. Bersamaan dengan itu, digelar vaksinasi Covid-19 massal dengan target 15.000 vaksinasi.

Rosan menyebut Munas Kadin bakal digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Munas akan diselenggarakan di ruangan terbuka, seluruh undangan yang hadir pun akan dipastikan bebas Covid-19 dengan dibuktikan hasil tes PCR. “Insya Allah Bapak Presiden juga akan menghadiri acara di Kendari,” ujarnya.

 

Komentar