Akbar Tandjung Turun Gunung Bersama Ridwan Hisjam Guna Kemenangan Golkar sampai Tingkat Desa

Ketua Dewan Kehormatan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Akbar Tandjung bersama Komisi VII DPR RI Ridwan Hisjam agendakan kemenangan Golkar sampai tingkat desa, melalui pemberian bendera kepada pimpinan partai tingkat desa se-Kabupaten Malang, Jawa Timur, di Kepanjen, pada Minggu (14/01/24).

Malang, b-Oneindonesia – Di usianya yang tidak lagi muda, Ketua Dewan Kehormatan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Akbar Tandjung masih memiliki semangat yang tinggi untuk memperjuangkan kemenangan Golkar. Ia bahkan rela harus turun ke akar rumput demi kemenangan partainya di Pemilu 2024.

Hal itu terlihat dengan semangat Akbar Tandjung menggaungkan kemenangan Golkar sampai tingkat desa, melalui pemberian bendera kepada pimpinan partai tingkat desa se-Kabupaten Malang, Jawa Timur, di Kepanjen, pada Minggu 14 Januari 2024. Pemberian bendera ini sebagai simbol kemenangan Golkar.

“Ini adalah keinginan kita bersama bahwa Golkar harus bisa naik suaranya untuk memenangkan Pemilu 2024, dan saya sendiri merasa harus ikut turun memberikan semangat kepada kader Golkar di tingkat desa-desa, agar punya arah perjuangan, dan tekad yang sama dalam menyongsong kemenangan Golkar,” ujar Akbar.

Ia memulai gerakan ini di Jawa Timur, yakni di Malang bersama Ridwan Hisjam mantan Ketua DPD Golkar Jatim yang saat ini menjabat anggota Komisi VII DPR RI dari Dapil Malang Raya. Akbar pun menginstruksikan agar seluruh pimpinan Golkar tingkat desa agar tancap gas menggelorakan kemenangan Golkar.

“Tadi saya sudah menyerahkan bendera sebagai simbol kemenangan Partai Golkar kepada 378 pimpinan desa se Kabupaten Malang, termasuk 33 pimpinan kecamatan secara simbolik. Saya harap semangat menyambut kemenangan Partai Golkar bisa diikuti di daerah lain, mengingat Pemilu tinggal 30 hari lagi,” terang Akbar.

Sementara itu Ridwan mengatakan, langkah Akbar Tandjung sampai mau kembali turun gunung ke akar rumput, karena merasakan keprihatinan melihat elektabilitas Golkar yang kian menurun, berdasarkan data sejumlah lembaga survei.

“Saya kira ini bentuk keprihatinan yang mendalam bagi seorang Akbar Tandjung sampai dia harus turun ke bawah hingga tingkat desa untuk memenangkan Partai Golkar. Beliau tentunya tidak ingin dan tidak rela partai yang pernah ia besarkan suaranya kini terus menurun,” ujar Ridwan yang juga menjabat sebagai Dewan Pakar Partai Golkar.

Menurutnya, Akbar punya alasan logis mengapa ia menggaungkan semangat kemenangan Golkar dimulai dari Jawa Timur, yakni di Kepanjen, Malang. Sebab, Akbar sebelumnya pernah mengumandangkan kemenangan Golkar di Jawa Timur pada 2004.

“Dulu Bang Akbar sendiri yang menggaungkan kemenangan Partai Golkar pada Pemilu 2004 di Jawa Timur, pada saat HUT Golkar di Jember akhir Desember 2003. Dan sekarang tidak dikumandangkan di Jember, tapi di Kepanjen, Malang,” terang Ketua Dewan Penasihat Padepokan Kosgoro 57 ini.

Langkah Akbar Tandjung menggaungkan kemenangan Golkar disebut Ridwan sebagai wasiat/instruksi kepada seluruh kader partai di tingkat desa seluruh Indonesia untuk melakukan hal yang sama, yakni bertekad memenangkan partai berlambang pohon beringin ini.

“Tadi Bang Akbar sudah memulainya di Jawa Timur dengan menyerahkan bendera kemenangan partai kepada 378 pimpinan desa dan 33 pimpinan kecamatan di Kabupaten Malang, agar selanjutnya di gaungkan ke seluruh pimpinan partai Golkar tingkat desa, seluruh Indonesia. Di Malang ini hanya simbolis saja,” terangnya.

Menurutnya, Akbar Tandjung langsung menggerakkan kemenangan ini di tingkat desa, sebagai ujung tombak kaderisasi partai Golkar, karena ia merasa para kader tingkat desa adalah penentu yang lebih memahami kondisi masyarakatnya.

Komentar