Prajurit Brigif 26/Gurana Piarawaimo Bersihkan Saluran Drainase Air dan Perbaiki Gorong-gorong di Bintuni Guna Cegah Banjir

B-oneindonesia, Bintuni, – Personel Brigif 26/Gurana Piarawaimo dipimpin Dankima Denma Brigif Lettu Inf Rukun Ginting melaksanakan aksi bersih lingkungan di wilayah Teluk Bintuni, Papua Barat untuk membersihkan saluran drainase dan perbaiki gorong-gorong yang tergerus air hujan yang hampir tiap sore dan malam hari turun dengan deras di sekitar wilayah Bintuni guna mencegah banjir ketika hujan mengguyur.

“Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya mencegah terjadinya bencana banjir di wilayah dan menciptakan lingkungan yang sehat,” ujar Komandan Brigif 26/Gurana Piarawaimo Letkol Inf Sidik Wiyono, S.H., M.Tr.(Han). di Mabrigif 26/GP, Sabtu (30/03/2024).

Letkol Inf Sidik Wiyono mengatakan, dengan curah hujan yang lumayan tinggi dan hampir merata di wilayah sekitar Teluk Bintuni, kita khawatirkan saluran drainase yang ada di sepanjang tepi kiri dan kanan jalan raya tidak mampu menampung debit air dan menimbulkan genangan maupun banjir, sehingga aksi bersih-bersih saluran drainase ini diharapkan bisa mencegah hal tersebut terjadi.

“Karena memang saat ini sudah memasuki musim hujan, jadi dengan adanya pembersihan lingkungan berupa pembersihan sampah, rerumputan, semak-semak di saluran sekitar drainase air adalah salah satu upaya pencegahan agar saluran air tidak terhambat dan menimbulkan banjir maupun dampak negatif bagi kesehatan lingkungan sekitar,” jelasnya.

Kegiatan bertajuk Karya Bakti ini dilakukan serentak dan continue oleh personel Brigif 26/Gurana Piarawaimo sejak awal bulan Februari 2024. Pembersihan saluran drainase dilakukan dengan cara manual agar kembali berfungsi normal.

Letkol Inf Sidik Wiyono menambahkan, kegiatan ini merupakan implementasi perintah dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. Tujuannya untuk membantu masyarakat dalam mengantisipasi terjadinya bencana banjir.

“Ini wujud nyata kita di Teluk Bintuni untuk menghadirkan lingkungan yang bersih dan sehat, selain itu kita kembali menggelorakan semangat gotong-royong. Sebab, jika kondisi lingkungan ada genangan air dan kotor dapat memicu timbulnya berbagai macam penyakit,” katanya.

Komentar